Mengenal Sedikit Tentang Diriku



Siapa dia ???
Wan Firmansyah adalah seorang aktivis, sekaligus dosen yang amat tegas dan berpegang kuat dalam memegang suatu prinsip kebenaran. Putra kelahiran Selat Panjang, 20 Oktober 1988 ini merupakan Putera dari pasangan Wan Ahmad dan Wan Maznah, Anak kelima dari lima bersaudara ini mulai pendidikan dasar di MI Mu’allimin Muhammadiyah Selatpanjang, kemudian di lanjutkan MTs dan MA di Mu’allimin Muhammadiyah Selatpanjang. Selanjutnya melanjutkan ketahap perguruan tinggi, S.1 diselesaikan di jurusan ilmu komunikasi UIN SUSKA Riau, dan S.2 nya di Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jakarta. 
  
Anak penjual jam keliling
Wan firmansyah lahir dari keluarga yang kurang mampu, ayahnya wan ahmad tidak lain adalah seorang penjual jam keliling, selaen penjual jam juga berprofesi sebagai tukang ojek, di selat panjang. ibunya Wan Maznah merupakan seorang penjahit pakaian, menerima upahan dari orang, sambil menjahit, ia membuat mie dan kerupuk juga yang ditumpangkan di setiap warung yang ada di selatpanjang. Begitulah rutinitas orang tuanya, untuk menghidupi lima orang anaknya.

Tak Pernah mengenal lelah
Dari kecil, wan di ajarkan pendidikan agama, kehidupannya di habiskan untuk belajar dan berorganisasi, saat berumur 6 tahun, wan sudah di sekolahkan di sekolah agama, Madrasah Ibtida’iyah, masuk jam 7 keluar jam 12.00 wib, siangnya dilanjutkan sekolah MDA, masuk jam 02.00 siang keluar pukul 05.00 sore, dan jam 06.00 sore sampai jam 08.00 malan harus mengaji di TPA, begitulah rutinitas yang ia lakukan, bukan hanya belajar saja, beliau juga senantiasa di percaya untuk menjadi ketua kelas.

Selanjutnya, wan melanjutan sekolah agama lagi di Madrasah Aliyah Mu’allimin Selatpanjang, di sekolah ini beliau muali aktif di organisasi pelajar, salah satunya, beliau pernah menjabat menjadi ketua umum Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Selatpanjang periode 2005 s.d 2007, selanjutnya di waktu yang sama beliau juga terpilh menjadi sekretaris Umum Pimpinan Daerah IPM Kabupaten Bengakalis periode 2007 s.d 2008. Sampai tamat belajar.

Setelah aktif di organisasi pelajar sambil menyandang status siswa di MA, beliau menyambung pendidikan ke PTIN UIN SUSKA Riau dengan mengambil jurusan ilmu komunikasi kosentrasi Public Relation, Pada saat beliau duduk di bangku perkuliahan, beliau di kenal sebagai sosok yang aktif di lokal, di samping beliau juga sebagai aktivis di luar kampus.

Sudah cukup banyak organisasi luar kampus yang beliau jajaki, di antaranya beliau pernah menjadi ketua bidang studi dakwah dan kesilaman Pimpinan Wilayah IPM Provinsi Riau periode 2007 s,d 2009, selanjutnya beliau juga pernah aktif di Himpunan Mahasiswa islam (HMI) sebagai anggota muda tahun 2007, beliau juga pernah merasa di organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) kota pekanbaru. Selanjutnya di Gerakan Mahasiswa Islam Indonesia (GMII) Provinsi Riau sebagai sekretaris bidang kaderiasi pada tahun 2009. Selanjutnya beliau pernah menjabat sebagai ketua umum PK IMM Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi periode 2008 s.d 2009, ketua bidang kader PC IMM Kota Pekanbaru periode 2009 s.d 2010.

Selain aktif di luar kampus, beliau juga aktif di dalam kampus diantaranya beliau pernah menjadi pengurus HMJ Ilmu Komunikasi pada tahun 2008, anggota BEM FDIK pda tahun 2009 dan pada akhirya beliau menjabat sebagai Gubernur Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi periode 2010 s.d 2011. Salah satu keberhasilan beliau raih adalah, beliau mendapat reward dan dinobatkan sebagai Gubernur Mahasiswa Terbaik Se UIN SUSKA Riau pada tahun 2011, dan bisa menyelesaikan kuliah selama 3 tahun 8 bulan dengan meraih IPK 3,65

Setelah menyelesaikan jenjang Strata Satu (S.1), wan melanjutkan ke Sekolah Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dengan mengambil jurusan imu komunikasi, saat kuliah, beliau juga aktif diberbagai organisasi, diantaranya sebagai Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (TIDAR) Kabupaten kepulauan Meranti,  Sekretaris Umum Ikatan Alumni Komunikasi UIN SUSKA Riau, Sekretaris Umum Perhimpunan Humas Muda Riau, Wakil Sekretaris Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadyah Riau dan Ketua Pimpinan Wilayah Angkatan Muda Majelis Dakwah Islamiyah (AMMDI) Riau.

Memulai Karir dari Dosen

Disamping aktif berorganisasi, wan juga berprofesi sebagai dosen terbang, diantaranya Mata Kuliah Komunikasi Politik di Fakultas Ilmu Komunikasi UIR, Mata Kuliah Wawancara, Teknologi Komunikasi dan informasi, Perencanaan Komunikasi, Komunikasi Massa di Persada Bunda Pekanbaru, Mata Kuliah K3 dan Hukum Ketenagakerjaan, Manajemen Proyek, Praktek Manajemen Proyek di Politeknik Pekanbaru, Mata Kuliah CYBER PR di Universitas Muhammadiyah Riau, Mata Kuliah Stakeholder Relations di UIN SUSKA Riau

Setelah beberapa lama menjadi dosen terbang/luar biasa, akhirnya dipercayakan untuk mengemban amanah menjadi ketua Program Studi Ilmu Komunikasi STISIP Persada Bunda dan sekaligus dosen tetap di Persada Bunda.  

Menjadi Seorang Abdi Negara (PNS)

ketika menjadi seorang dosen, wan mencoba mengikuti tes Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013 di Selatpanjang Kabupaten Kepulauan meranti, wan harus bersaing dengan 6.644 pelamar CPNS yang lulus administrasi lainnya, pada saat itu mengambil Formasi Pranata Humas yang ditempatkan di Sekretariat DPRD Kab. Kepulauan Meranti, dan alhamdulillah dinyatakan lulus. setelah dinyatakan lulus oleh pihak Pemkab, namun pemkab tidak mau memanggil para peserta yang lulus ujian tes CPNS, sehingga statusnya tidak jelas, seteleh menunggu hampir satu tahun, akhirnya Pemkab Menerima dan diperintahkan untuk masuk mengabdi pada bulan juli tahun 2014.

di Sekretariat DPRD Kab. Kepulauan Meranti wan diletakkan sebagai staf Sub Bagian Publikasi dan Dokumentasi yang bertugas mempulikasikan kegiatan Dewan kepada media / wartawan, dan sehari harus berhadapan dengan wartawan / media dari tahun 2014 s.d 2017 selanjutnya diamanahkan menjadi KASI Trantib di Kantor Lurah Selatpanjang Kota Selama 1 Tahun, setelah berjalan selama 1 Tahun di berikan amanah menjadi Kasubbag Umum Kepegawaian dan Program Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga selama 1 Tahun, selanjutnya di berikan amanah juga menjadi Kasi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga kurun lebih 8 Bulan, kemudian dilantik lagi menjadi Kasubbag Otonomi Daerah dan Kerjasama pada Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah selama 2 tahun, selanjutnya di promosikan menjadi Kepala Bidang Pengembangan, Pembinaan dan Kinerja Aparatur pada Badan Kepegawaian dan Daerah di masa era kepemimpian Bupati haji adil, di perjalanan kita terbentur dengan aturan yang harus kita taati selaku ASN, diminta menjalankan pekerjaan yang bertentang dengan undang undang yang berlaku, sehingga saya dinonjobkan dan di lempar manjadi staf kecamatan tebing tinggi timur mulai dari oktober 2021 hingga sampai saat ini, dan akhirnya beliau sendiri terjerat hukum.

3 Komentar

  1. Nice, lanjutkan dengan prestasi berikutnya :)

    BalasHapus
  2. wan memang selalu wan
    memang slalu terdepan...:-)
    semoga makin sukses.

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak